Di mana dan apa Mata Ketiga?
Jika seseorang mendekati Anda hari ini dan mengajukan pertanyaan sederhana seperti "berapa banyak mata yang dimiliki manusia?" tentu saja jawaban langsung Anda adalah "hanya dua", bukan? Meskipun itu benar di sisi fisik, tetapi salah di sisi spiritual. Bahkan, diyakini bahwa masing-masing dari kita memiliki tiga mata.Anda mungkin pernah mendengar tentang Mata Ketiga, organ psikis misterius yang terletak di antara mata, alis, dan dahi bagian bawah. Beberapa mengklaim bahwa itu terletak di dalam kelenjar pineal otak dan sensitif terhadap cahaya melalui dahi.
Dalam tradisi tertentu, Mata Ketiga berhubungan dengan pusat energi yang dikenal sebagai "chakra keenam yaitu chakra ajna".
Apa yang dilakukan Mata Ketiga?
Sulit mengatakan apa yang dilakukan Mata Ketiga. Itu karena, karena sifatnya tidak dapat dipelajari dengan menggunakan metode ilmiah tradisional.
Apa yang dapat dikatakan adalah bahwa selama ribuan tahun, Mata Ketiga telah dikaitkan dengan berbagai pengalaman dan kemampuan yang termasuk dalam bidang spiritual, mistis, dan religius.
Intinya, memungkinkan seseorang untuk "melihat" hal-hal yang tidak dapat dirasakan dengan menggunakan panca indera biasa. Pengalaman dan kemampuan ini termasuk perluasan kesadaran, pengetahuan intuitif, kewaskitaan (dan kemampuan psikis lainnya), perasaan energi dari orang atau benda lain, dan melihat makhluk dan entitas dari frekuensi atau dimensi lain.
Apa artinya membuka Mata Ketiga?
Proses melibatkan dan membangkitkan Mata Ketiga untuk memanfaatkan kekuatannya umumnya dikenal sebagai "membuka Mata Ketiga." Frasa ini agak menyesatkan karena semua orang dilahirkan dengan tingkat kekuatan psikis tertentu.
Pernah memiliki perasaan tentang sesuatu yang ternyata benar? Kebanyakan orang memiliki pengalaman semacam ini dalam mengakses pengetahuan intuitif dari Mata Ketiga untuk "membaca" suatu situasi.
Jadi, ketika orang berbicara tentang membuka Mata Ketiga mereka, apa yang sebenarnya mereka lakukan adalah memperdalam kemampuan mereka untuk memanfaatkan kekuatan organ ini.
Cara membuka Mata Ketiga!
Ini sangat sederhana. Yang harus Anda lakukan adalah membayar Rp. 500.000,00 untuk rekaman audio khusus ini dari frekuensi getaran tertentu, yang Anda dengarkan sambil duduk dalam posisi lotus di ruangan gelap, memfokuskan mata Anda pada ruang di antara kedua alis Anda. Lakukan ini selama 20 menit, tiga kali sehari selama 30 hari, maka Mata Ketiga Anda akan sepenuhnya terbuka dan Anda akan memiliki kebahagiaan tertinggi.
Just kidding! sementara latihan di atas dan meditasi tertentu mungkin membantu, faktanya adalah pengalaman membuka Mata Ketiga berbeda untuk setiap individu, dan tidak ada jaminan hasilnya.
Selain itu, ada banyak latihan dan ritual dari berbagai tradisi spiritual yang dapat dipilih. Kecuali jika Anda berkomitmen pada satu jalur tertentu, opsinya bisa sangat besar.
Taruhan terbaik Anda adalah menjelajahi latihan-latihan dalam tradisi yang sudah mapan yang membuat Anda merasakan kedekatan tertentu. Jangan melekat pada frasa "membuka Mata Ketiga" juga; latihan mungkin dikatakan "memperluas kesadaran" atau "meningkatkan getaran Anda" atau memungkinkan Anda untuk "terhubung dengan Sumber."
Ambil contoh seseorang yang tertarik pada yoga Kundalini, yang telah dipraktikkan selama ribuan tahun. Individu ini tidak memiliki akses ke guru, hanya ke internet dan buku-buku. Pencarian di internet untuk frasa "Kundalini yoga" dan "Mata Ketiga" menghasilkan beberapa latihan yang menjanjikan: satu adalah meditasi yang disebut "To See the Unseen" dan yang lainnya disebut "Kirtan Kriya."
Yang pertama cukup jelas; meditasi memberi Anda kemampuan untuk melihat yang tak terlihat (kemampuan yang muncul dari pembukaan Mata Ketiga). Yoga Bhajan, yang membawa yoga Kundalini ke Amerika Serikat, menyatakan bahwa seseorang yang berlatih Kirtan Kriya "akan mengetahui yang tidak diketahui, dan melihat yang tidak bisa dilihat."
Cari apa pun yang berada di bawah agama atau praktik spiritual Anda untuk mendapatkan hasil terbaik.
Manfaat membuka mata ketiga
Membuka Mata Ketiga Anda sampai tingkat tertentu akan memperkaya hidup Anda. Ini akan meningkatkan kemampuan intuitif Anda, membuat Anda lebih berempati, dan memungkinkan Anda mengakses pengetahuan universal — mengetahui hal-hal yang seharusnya tidak Anda ketahui dan melihat hal-hal yang berada di luar panca indera Anda.
Siapa yang tidak menginginkan itu?
